tidak, aku ga akan menangis setelah tahu hal ini. karena dari awal aku sudah tahu dan sudah menangis karena KAMU TIDAK BAKAL KU CAPAI. :)
aku sudah benar benar pasrah dua bulan yang lalu. saat itu niatnya memang ingin melupakan dia. sedikit demi sedikit aku bisa menerima kenyataan, sedikit sedikit aku bisa melupakan. dan aku sudah bisa rela kalo dia sama cewe lain. sedikit demi sedikit aku mulai membuka hati.
Tapi benar sampai sekarang aku belum siap membuka hati sama siapapun.
ketika aku sudah tahu dia memilih jalan bersama orang lain. jujur ada tersisa rasa sakit didalam diriku.
aku ga pernah benar benar merasakan sakit kayak gini, baru pertama kali dari dulu aku ga pernah dapat rasa sakit kecuali rasa penyesalan karena menyakiti hati seseorang.
tapi dibalik rasa sakit itu, ada rasa yang lebih besar yang mengalahkannya. yaitu rasa sangat LEGA dalam diriku. rasa lega itu menutupi rasa sakit, rasa lega itu juga ga membuat aku yg seharusnya menangis jadi ga nangis. aku bisa menerima dengan lapang dada. terkadang mungkin teman temanku berpikir aku cemburu jika ada yg mengungkit dia dan cewenya. yang ku keluarkan bukanlah rasa cemburu tapi rasa takut jika mereka mengira aku masih suka dan lalu mereka menatapku seolah olah mereka merasa kasihan.
lalu aku curhat sama teman teman. banyak temenku yg mrah sama dia. tapi aku mencoba meyakinkan kalo bukan salah dia memilih seperti itu. karena aku pernah bilang 'jika ingin pergi, pergi saja, aku bisa kok menghadapinya sendiri, pacaran aja sama orang lain itu lebih baik daripada tidak ada KEPASTIAN sama sekali seperti ini'
mungkin salahku gara gara selalu menghindar , berpkir kalo dia ga bakal ku capai, berpikir mungkin aja aku yg ke GRan. jika bisa aku mau dia mendengarku " maafin aku yang ga mengerti perasaan kamu, karena baru kali ini aku mengenal namanya cinta, baru kali ini aku suka sama orang. makanya itu aku ga punya keberanian dan pengalaman menghadapi cowo yg aku suka'
tapi ya sudahlah, yg berlalu biar berlalu. aku harus menerima. pembelajaran sangat berharga dalam hidupku :)
aku juga berpikir kalo "karma" itu berlaku pada setiap orang, dan pembuktiannya adalah diriku sendiri.
mungkin ini karma, karena aku banyak menyakiti hati orang. :(
seandainya
dia pergi untuk benar benar melupakan dan menyuruh aku untuk melupakan dia. aku sungguh sangat berterimakasih karena dari awal itulah yang aku minta, aku ga mau menyakiti dia yg mungkin ga ada kepastian seperti ini.
tapi jika alasannya cuma ingin memanas manasi aku saja dan ga ada rasa sama orang yang sekarang bersama dia. aku ga akan PERNAH MAU kembali jatuh cinta sama dia biarpun masih ada rasa sayang dihati. sampai kapanpun, bagaimanapun aku ga akan pernah mengakui keberadaan dia dikehidupanku. karena aku sangat membenci orang yang seperti itu. dan jika benar dia seperti itu dia adalah orang pertama yg ku cintai sekaligus orang yang pertama kali ku benci!
"Namun mencintaimu takkan ku sesali, karna aku yang memilihmu" :)